Skip to main content

BACK TO POEM


          Dulu sering bgt buat puisi, ya bukan puisi yang ada iramanya aaaa atau aiai, tepatnya puisi bebas hambatan. Iya bebas hambatan soalnya sama skali g terpengaruh apapun, bebas lepas dari semua aturan. Tapi beberapa tahun ini semacam kehilangan daya untuk menuliskan kata-kata yang agak “tidak biasa itu”. Bukan karena kekurangan inspirasi, tapi semua daya dan pikiran tercurahkan bukan kepada diri sendiri tapi kepada orang lain. Membuat saya jatuh dan kehilangan jati diri saya. Saya ingin membangun pribadi saya kembali. Saya akan mencintai diri saya sedalam saya mencintai orang lain. Karena saya tidak pernah tahu sedalam apa orang lain mencintai saya, atau bahkan tidak pernah. Tapi setidaknya masih ada satu orang yang mencintai diri saya, iya diri saya sendiri. Bukan narsisme karena saya tidak memuja atau mengagumi diri saya, saya hanya membuat pertahanan diri agar saya mampu bertahan kedepannya.

Balik lagi ke puisi atau kata-kata yang lagi nyasar..hehehhehe. Sambil menunggu jam pulang kantor beberapa hari yang lalu, menuliskan beberapa kata di kertas sisa yang tertumpuk disudut ruangan. Ini dia :

Kamu bukanlah cahaya yang bersinar…
Kamu bukan juga air yang mengalir…
Kamu bukan juga udara yang berhembus…
Kamu bukan juga tanah yang terbentang…
Kamu bukan juga api yang berkobar…
Kamu bukanlah semua itu…
Kamu adalah Dunia….Duniaku…

            Ingin berkenalan kembali dengan puisi, menjalin persahabatan lagi dengannya. Semoga dia tidak marah dengan saya..hehehehhe karena telah membiarkan dia cukup lama. Puisi selamat datang…….

Comments

Popular posts from this blog

Memanjangkan Lengan Baju

 G semua lengan baju bisa dipanjangin, tergantung ma bentuknya.....ne kebetulan bisa soalnya cuman bagian ujungnya ajah yang di jahit, jadi bisa dirubah tanpa ngerubah modelnya (yang pake dikancing  ke atas..) Ini dia probelmnya kenapa bisa dipanjangin, soalnya cuman dijahit ajah...dan kalau mau di tarik ketas bisa digulung manual.... Ne peralatan tempurnya..hehehhehehehehehe Jadi dibongkar bagian ini..tar baru dijahit lagi...... Jahitnya dia kali....bagian dalemnya utrus biar kuat bagian luarnya...biar g mbrodol kalo bahasa latinnya....(yang dalem jahit biasa ajah, yang luar tu kayak jahit iket..biar rapi juga... Rapi juga khan..ya walau dalemnya g rapi asal telaten nanti luarnya bisa rapi kuk..... This is it.....lumayan buat yang pake jilbab biar g ribet....ne dari lengan 3/4 bisa jadi 7/8 loh.... nambah sekitar 10 cm......selamat mencoba.....

Masalah

Setiap mausia tidak akan luput dari sebuah kesalahan yang selanjutnya menyebabkan masalah. Tidak ada yang mau tentunya, kalo bisa lari dari masalah. Namun saat tidak ada celah untuk menghindari, salah satunya adalah dengan menghadapinya. Walaupun tidak ada satupun yang menanyakan atau memberi uluran tangan atau bahu, Percayalah ada Allah yang akan selalu hadir dengan tangan terbuka. Setidaknya air mata tidak akan sia-sia karena memang disitulah kita seharusnya menyerahkan segalanya. Mengembalikan semua atas Takdirnya dan bersyukur atas nikmatnya....Alhamdulillah...Maha besar Allah...

Metode Delphi

Metode Delphi merupakan suatu teknik membuat keputusan yang dibuat oleh suatu kelompok, dimana anggotanya terdiri dari para ahli atas masalah yang akan diputuskan. Proses penetapan Metode Delphi dimulai degan identifikasi masalah yang akan dicari penyelesaiannya (Harold dkk, 1975 : 40-55). Berikut ini merupakan proses Metode Delphi : Metode Delphi yang mula-mula dikembangkan oleh Rand Corporation untuk keperluan militer, kini banyak digunakan dalam prakiraan teknologi dan banyak  bidang lain (Maassen dan Van Vought, 1984); Uniersity of Washington, 1985). Tujuan metode Delphi adalah untuk mendapatkan konsensus tentang hal-hal yang tidak mempunyai criteria obyektif (University of Washington; 1985 ; Rchel et al, 1985). Metode Delphi pada dasarnya merupakan suatu konperensi jarak jauh dengan menggunakan kuisioner. Menurut maassen dan van Vught (1984) hasil metode Delphi lebih teliti dan tingkat konsensus lebih tinggi daripada hasil pertemuan tatap muka dalam lokakarya. Hal in