Skip to main content

Lebih Sederhana

        Menjadi sederhana itu cukup sulit, seringkali kita mencoba terlihat lebih baik, wah, WOW, dan dll. Manusiawi dan sangatlah wajar. Kejadian beberapa hari ini dan puncaknya adalah kemarin menyadarkan saya akan satu hal yang sebelumnya saya yakinin namun tiba-tiba "kata" itu hilang dan saya mulai kebinggungan. 
         Ada undangan pernikahan dari seorang teman, dan saya kebinggungan baju apa yang akan saya pakai. humm setelah berfikir keras, saya memutuskan untuk membeli sebuah baju. Hal yang wajar dilakuin seorang wanita kayaknya yah. Saya mencari di salah satu mall, humm keliling-keliling saya sendiri, sementara ibu dan kakak berkelana ditempt lain. Masuk dan keluar dari toko, humm bukannya semakin lega, melihat banyak sekali pilihan, tapi saya semakin gusar. berdiri dan melihat jejeran lantai di mall itu.Tiba-tiba terlintas dikepala 
"apakah kamu benar-benar membutuhkannya?"
"benar-benar mengingginkannya?"
"masih banyak hal lain yang bisa dibeli, lebih berguna khan?"
       Langsung daftar rincian barang yang ingin dibeli nyata berada didepan mata. huft, iyah saya merasa salah, menuruti napsu, keinginan yang agak annoying itu. Hum kalo mau nurutin itu, g bakal ada habisnya. Padahal masih ada baju, ya walaupun itu terus yag selalu dipake memangnya kenapa?masalah?.....memangnya artis yang baju cuman sekali pakek, yang harus up to date gt ya. Dasar lama-lama saya udah mirip sama miss dong-dong...hehheheheh. 
         Alhamdulillah saya sadar juga akhirnya, mencoba menjadi lebih sederhana lagi, yang penting rapi dan bersih. Hum dari pada menghabiskan satu bulan gaji buat beli baju, hum padahal udah mengalokasikan dana itu, tapi tetep aja kurang, bukan kurang puluhan ribu tapi kurang "nol satu dibelakang"..hash hash...
      Kembali ke ibu dan kakak yang lagi muter-muter cari sendal di rumah dulur "salah satu departemen store kesayangan ibuk"..hehehehheheh ya saya belajar untuk tidak meminta sesuatu dari orang tua lagi, mencoba mengandalkan diri sendiri untuk apapun. InsyaAllah pasti ada aja jalannya. 
     Setelah jalan-jalan rasanya kuk pulang dengan tangan hampa, saya memutuskan "mencentang" list daftar barang in mymind. heehehehhehe iyah saya membeli sebuah buku :


           Padahal dulu waktu kuliah lebih suka fotocopy dari pada beli buku, tp udah bulet dalam hati, walaupun saya tidak seperti temen-temen yang meneruskan ke jenjang selanjutnya, saya tidak ingin seperti tong kosong atau menuju tog kosong. ingin menjadi lebih pandai lagi, menjadi seseorang yang keren. Karena secara fisik tidak bisa diperbaikilah ya, jadi secara mental aja menjadi pribadi yang matang, InsyaAllah..amin....

Comments

Popular posts from this blog

Memanjangkan Lengan Baju

 G semua lengan baju bisa dipanjangin, tergantung ma bentuknya.....ne kebetulan bisa soalnya cuman bagian ujungnya ajah yang di jahit, jadi bisa dirubah tanpa ngerubah modelnya (yang pake dikancing  ke atas..) Ini dia probelmnya kenapa bisa dipanjangin, soalnya cuman dijahit ajah...dan kalau mau di tarik ketas bisa digulung manual.... Ne peralatan tempurnya..hehehhehehehehehe Jadi dibongkar bagian ini..tar baru dijahit lagi...... Jahitnya dia kali....bagian dalemnya utrus biar kuat bagian luarnya...biar g mbrodol kalo bahasa latinnya....(yang dalem jahit biasa ajah, yang luar tu kayak jahit iket..biar rapi juga... Rapi juga khan..ya walau dalemnya g rapi asal telaten nanti luarnya bisa rapi kuk..... This is it.....lumayan buat yang pake jilbab biar g ribet....ne dari lengan 3/4 bisa jadi 7/8 loh.... nambah sekitar 10 cm......selamat mencoba.....

Masalah

Setiap mausia tidak akan luput dari sebuah kesalahan yang selanjutnya menyebabkan masalah. Tidak ada yang mau tentunya, kalo bisa lari dari masalah. Namun saat tidak ada celah untuk menghindari, salah satunya adalah dengan menghadapinya. Walaupun tidak ada satupun yang menanyakan atau memberi uluran tangan atau bahu, Percayalah ada Allah yang akan selalu hadir dengan tangan terbuka. Setidaknya air mata tidak akan sia-sia karena memang disitulah kita seharusnya menyerahkan segalanya. Mengembalikan semua atas Takdirnya dan bersyukur atas nikmatnya....Alhamdulillah...Maha besar Allah...

Metode Delphi

Metode Delphi merupakan suatu teknik membuat keputusan yang dibuat oleh suatu kelompok, dimana anggotanya terdiri dari para ahli atas masalah yang akan diputuskan. Proses penetapan Metode Delphi dimulai degan identifikasi masalah yang akan dicari penyelesaiannya (Harold dkk, 1975 : 40-55). Berikut ini merupakan proses Metode Delphi : Metode Delphi yang mula-mula dikembangkan oleh Rand Corporation untuk keperluan militer, kini banyak digunakan dalam prakiraan teknologi dan banyak  bidang lain (Maassen dan Van Vought, 1984); Uniersity of Washington, 1985). Tujuan metode Delphi adalah untuk mendapatkan konsensus tentang hal-hal yang tidak mempunyai criteria obyektif (University of Washington; 1985 ; Rchel et al, 1985). Metode Delphi pada dasarnya merupakan suatu konperensi jarak jauh dengan menggunakan kuisioner. Menurut maassen dan van Vught (1984) hasil metode Delphi lebih teliti dan tingkat konsensus lebih tinggi daripada hasil pertemuan tatap muka dalam lokakarya. Hal in